Pencarian kata kunci terkait judi online di Google
Indonesia terlacak mendominasi tren sepanjang 2023. Darurat judi
online!
Hal tersebut terungkap dalam laporan Google Trends tahun 2023 berdasarkan
Rising Queries. Laporan tersebut menunjukkan bahwa kata kunci mengenai
judi online mendominasi pencarian di Google Search tahun ini.
Rising Queries (pertanyaan naik daun) adalah istilah yang dicari dengan
kata kunci yang dimasukkan (atau pencarian keseluruhan jika tidak ada kata
kunci yang dimasukkan), yang memiliki pertumbuhan volume paling signifikan
dalam periode waktu tertentu.
Dalam daftar 20 teratas pencarian kueri atau instruksi, setidaknya ada sembilan kata kunci yang berkaitan dengan judi online. Laporan itu juga menunjukkan bahwa ada kenaikan intensitas pencarian judi online di Google selama 2023.
Salah satu contohnya adalah kata kunci "tot**2" yang mengalami peningkatan pencarian hingga 1.650 persen selama tahun ini duduk di peringkat 10.
Ketika mencari kata kunci tersebut, akan langsung keluar daftar situs judi dan slot online di laman pertama pencarian.
Kemudian disusul Banten (78 poin), DKI Jakarta (67 poin), Lampung (65
poin), Kalimantan Tengah (62 poin), Kalimantan Utara (52), Jambi (46
poin), Papua Barat (45 poin), Kalimantan Barat (41 poin), dan Papua (39
poin).
Angka-angka tersebut mewakili penelusuran berdasarkan poin tertinggi pada
diagram untuk wilayah dan waktu tertentu.
Nilai 100 menunjukkan istilah berada di puncak popularitas. Nilai 50
menunjukkan istilah dengan popularitas separuhnya.
Data ini juga sempat diunggah di media sosial X (sebelumnya Twitter) oleh
akun @hendratno64. Dalam unggahannya tersebut, ia menunjukkan kondisi
pencarian kata kunci terkait judi online meningkat pesat sepanjang tahun
ini.
"Keyword Terpopuler di Indonesia berdasarkan Rising Queries di Google Trends Indonesia Tahun 2004-2023. Tahun 2023 didominasi keyword terkait judi online, belum pernah terjadi di thn2 sebelumnya," cuit dia.
Keyword Terpopuler di Indonesia berdasarkan Rising Queries di Google Trends Indonesia Tahun 2004-2023. Tahun 2023 didominasi keyword terkait judi online, belum pernah terjadi di thn2 sebelumnya.@kemkominfo @ojkindonesia @googleindonesia @ismailfahmi pic.twitter.com/Nuhg2qZDMN
— Hendratno (@hendratno64) December 19, 2023
Keyword Terpopuler di Indonesia berdasarkan Rising Queries di Google Trends Indonesia Tahun 2004-2023. Tahun 2023 didominasi keyword terkait judi online, belum pernah terjadi di thn2 sebelumnya.@kemkominfo @ojkindonesia @googleindonesia @ismailfahmi pic.twitter.com/Nuhg2qZDMN
— Hendratno (@hendratno64) December 19, 2023
Unggahan tersebut kemudian direspons oleh pendiri Drone Emprit Ismail
Fahmi yang mengatakan bahwa "Indonesia darurat judi online."
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi
sebelumnya mengaku pemberantasan judi online bukan perkara mudah. Setiap
kali pihaknya memutus akses, situs judi online yang baru kerap muncul
lagi.
"Kami sangat sadar dan menyadari penuh bahwa upaya-upaya yang saya
sebutkan di atas belum menuntaskan permasalahan perjudian online, karena
setiap hari terus bermunculan ribuan situs dan puluhan aplikasi baru yang
dapat diunduh di luar aplikasi Apple App Store dan Google Play Store,"
jelas Budi beberapa waktu lalu.
Budi merinci sudah memutus akses 392.652 konten perjudian pada
periode 18 Juli-11 Oktober 2023 atau sehari setelah dilantik sebagai
Menkominfo.
Rinciannya, itu terdiri dari akses 205.910 konten berupa IP Adress,
16.304 konten berupa file sharing, dan media sosial 170.438 konten.
Sementara, menurut data Kominfo di periode awal 2018 hingga 12 September
2023 atau sekitar lima tahun, pihaknya sudah memblokir 949.388 konten judi
online.
Indonesia darurat judi online https://t.co/AdiO2G599h pic.twitter.com/4HAxc8r8xE
— Ismail Fahmi (@ismailfahmi) December 19, 2023
Indonesia darurat judi online https://t.co/AdiO2G599h pic.twitter.com/4HAxc8r8xE
— Ismail Fahmi (@ismailfahmi) December 19, 2023
Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) membeberkan
sebanyak 2,19 juta warga berpenghasilan rendah alias miskin rela merogoh
kocek untuk main judi online. Jumlah itu setara dengan 79 persen dari
total pemain judi online di Indonesia, 2,76 juta.
Masih menurut PPATK ada 159 juta lebih transaksi terkait judi online
sepanjang tahun 2023. Nilai transaksinya mencapai Rp160 triliun.
"Tahun 2023 sampai dengan saat ini, PPATK sedang menganalisis lebih dari
159 juta transaksi dengan nilai lebih dari Rp160 triliun terkait dengan
judi online," ujar Kepala PPATK Ivan Yustiavandana beberapa waktu
lalu.
Jika digabungkan dari tahun-tahun sebelumnya, angkanya jauh di atas atau
terbilang sangat besar, bisa mencapai lebih 200 T. Sebelumnya, PPATK
mengungkapkan transaksi terkait judi online sepanjang tahun 2017-2022
senilai Rp190.265.249.786.831 (Rp190 triliun).
copas dari https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20231220123848-192-1039637/warga-ri-kedapatan-makin-rajin-nge-google-judi-online-jabar-juara
No comments:
Post a Comment