Video diduga Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Kota Medan yang juga
Sekretaris Persatuan Guru Indonesia (PGRI) Kota Medan, Andy Yudhistira
mengajak para guru untuk memilih pasangan presiden nomor urut 2 Prabowo
Subianto dan Gibran Rakabuming Raka tersebar dan viral.
Video itu awalnya tersebar di akun media X yang diunggah akun Satgas
AWB24.
Dalam unggahan tertulis Kabid SMP Medan kampanye paslon 02.
"Kabid SMP dinas pendidikan kota medan,sekaligus sekjen PGRI Kota
Medan,meraka itu ASN di Dinas Pendidikan Kota Medan untuk mengampanyekan
kepsek Kota Medan untuk mendukung 02," tulis unggahan dalam video itu
seperti yang dilihat tribun-medan.com, Senin (15/1/2024).
Dalam video terlihat beberapa orang yang disebut merupakan guru di Medan
yang tergabung dalam PGRI berkumpul.
Mereka terlihat duduk melingkar di dalam sebuah kantor mendengarkan Andy
Yudhistira mengkampanyekan calon nomor urut 2.
"Tidak dalam kekuasaan, tapi yang nomor dua ada kekuasaan yakni Bapak
Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan. Calon wakil presiden pas
Gibran itu anak yang saat ini sampai bulan 10 nanti masih presiden. Sama
seperti wali kota. Sampai bulan 10 nanti pak wali kota masih
wali kota, iya bapak ibu," kata dia.
Andy pun blak-blakan meminta guru-guru dan menyatakan PGRI berpolitik
selama masih menguntungkan.
"Dan saya bapak ibu, Pak Andi, Pak Triyanta, mengarahkan PGRI ke politik,
benar arahkan ke politik, tapi kita tidak dalam politik itu. Kita bukan
mencaleg ibu, tapi kalau politik bisa menguntungkan kepentingan kita
kenapa tidak. Saya tadi tanyakan apa ada dalilnya dosa? Kalau dalilnya
dosa biar kita mundur," ujarnya.
Andy lalu meminta agar para guru-guru yang bisa memegang komitmen untuk
membawa guru-guru lainnya mendukung Prabowo dan Gibran.
"Saya rasa itulah komitmen yang harus kita pegang Bapak Ibu
sekalian. Makanya itu bapak ibu terlepas dari hal apa pun, hari ini, teman
kita semua cabang hari ini hadir 80 persen dari cabang.
Yang sudah hadir tolong hadirkan lah tujuh orang benar-benar steril,
dalam arti komitmen tegak lurus sama kita," kata dia.
Andy lalu menyinggung hubungan keluarga antara Wali Kota Medan Bobby
Nasution dengan Gibran Rakabuming Raka dan juga Kepala Dinas Pendidikan
Medan.
Dia mengatakan, jika Wali Kota Medan Bobby Nasution adalah adik kandung
dari Gibran sementara Kepala Dinas Pendidikan Medan masih keluarga kandung
dengan orang tua Bobby.
"Bapak, ibu, dinas pendidikan itu dalam satu keluarga harus kita
pahami. Apa yang harus kita pahami ke depan yang saya
sampaikan tadi calon presiden itu nomor 2, Prabowo dan Mas Gibran. Nomor 2
bapak wali kota itu Bapak Bobby Afif Nasution, Mas Gibran itu adalah kakak
ipar," kata Andy.
"Abang kandung istrinya Kadis Pendidikan Kota Medan itu adik kandung dari
Wali Kota Medan, adik kandung mamanya, " tutupnya
Terpisah, Sekretaris Dinas Pendidikan Medan Kiky Zulfikar tidak mau
menanggapi lebih jauh prihal video tersebut.
Kiky mengatakan belum mendapatkan informasi mengenai hal itu.
"Balau info itu saya baru dengar. Langkah kita ya pasti koordinasi dulu
dengan Kadis dan jajarannya. Kalau sanksi saya pun masih tunggu
koordinasi dengan kadis," kata Kiky.
Copas dari
https://medan.tribunnews.com/2024/01/15/heboh-video-kabid-smp-dinas-pendidikan-medan-kampanye-ajak-para-guru-pilih-paslon-02?page=all
No comments:
Post a Comment